Selasa, 13 Januari 2015

Tugas Mengarang Tentang Berdirinya Koperasi "Mitra Usaha" (Softskill EKONOMI KOPERASI)


EKONOMI KOPERASI
KOPERASI USAHA
Koperasi Alat Tulis “Mitra Usaha”








Nama : Princessca Christina Tirukan
NPM : 1B214879
Kelas : 2EA29

Hampir seluruh rakyat Indonesia tahu mengenai istilah koperasi, tetapi penulis yakni hanya sebagian kecil masyarakat yang tahu dan mengerti tata cara mendirikan koperasi. Hal ini terbukti dari banyaknya kalangan, baik dari mahasiswa, perusahaan maupun masyarkat umum.
Sejak awal perkuliahan, di semester 5 ini saya dengan beberapa orang mencoba keberuntungan menjajal organisasi koperasi yang sederhana yang diberi nama koperasi “Alat Tulis Mitra Usaha” yang menjual berbagai dan segala keperluan alat tulis, koperasi ni berhasil di bentuk setelah berbagai diskusi, pendapat ataupun rapat yang sudah dilaksanakan terlebih dahulu.
Pendirian koperasi yang dilakukan dimaksudkan untuk meningkatkan pengalaman setiap anggota yang berada dalam pendirian koperasi tsb., dan juga untuk menciptakan mahasiswa yang mampu membuka kapangan usaha untuk mengurangi jumlah pengangguran yang ada di Indonesia. Karena di Indonesia setiap tahunnya pengangguran bertambah. Di dalam sebuah pembentukan koperasi, ada beberapa tujuan yang mengandung di dalamnya yang di perhatikan dan dibaca dengan baik. Tujuan diadakannya koperasi adalah:
1.     Membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosialnya.
2.     Berperan serta aktif dalam upaya mempertinggi kualitas kehidupan manusia dan masyarakat.
3.     Mengembangkan kreatifitas dan jiwa organisasi
Selain koperasi ini juga memiliki Visi dan Misi agar dapat berjalan dengan baik, yaitu :
VISI : Menjadi koperasi yang dapat memberi manfaat dan mensejahterakan anggotanya dengan berpegang teguh pada nilai-nilai kejujuran.
MISI : Berusaha untuk mengembangkan usaha dan memanfaatkan peluang baru, untuk meningkatkan serta membangun koperasi yang lebih besar.
Adapun beberapa harapan yang kami taruh di koperasi Mitra Usaha ini adalah:
1.     Dengan adanya koperasi perlengkapan alat tulis Mitra Usaha dapat memberikan akses cepat, mudah, murah dalam dunia perkuliahan untuk meningkatkan kualitas pendidikan para pelajar dan mahasiswa di Indonesia.
2.     Memberikan peluan kepada pelajar dan mahasiswa untuk bisa membeli perlengkapan alat tulis yang harganya terjangkau dengan pendapatan seorang Mahasiswa.
3.     Kesejahteraan, kesetaraan, sebagai pelajar dan mahasiswa untuk memperoleh hak yang sama tanpa membedakan.
4.     Memperluas rasa saling peduli terhadap Pelajar dan Mahasiswa tanpa membedakan.
Tempat awal untuk didirikannya koperasi ini berada di Jl. Makmur Timur km 22, Jakarta Timur, Telp : 021-8846123.
Ketika kami membentuk koperasi ini ada beberapa hal yang harus perlu diperhatikan mereka yang nantinya dipilih menjadi pengurus haruslah orang yang mempunyai wakt, jujur, mampu dan mempunyai jiwa pemimpin, agar koperasi yang didirikan tersebut sejak dini telah memiliki kepengurusan yang handal. Dalam kepengurusan koperasi diupayakan jumlah pengurusan nya dalam jumlah gasal, hal ini agar dapat mempermudah pengurus koperasi mengambil keputusan secara voting :
1.     Harus memahami tujuan pembentukan koperasi, hak dan kewajiban setelah menjadi anggota, serta memahami dan menyetujui ketentuan-ketentuan yang diatur dalam anggaran dasar koperasi.
2.     Usaha yang akan dilakukan oleh koperasi harus layak secara ekonomi. Layak secara ekonomi diartikan bahwa usaha tersebut akan dikelola secara efisien dan mampu menghasilkan manfaat bagi anggota dengan memperhatikan factor-faktor tenaga kerja, modal dan teknologi.
3.     Kepengurusan dan manajemen harus disesuaikan dengan kegiatan usaha yang akan dilaksanakan agar tercapai efisiensi dalam pengelolaan koperasi.
Dan di dalam koperasi “Mitra Usaha” ini kami sebagai orang membangun koperasi ini dengan semaksimal mungkin mengusahakan dan mencoba di koperasi ini akan dijual selengkap mungkin dan harganya yang cukup terjangkau apabila dibandingkan dengan toko buku yang lebih besar, karena koperasi mempunyai tujuan utamanya bukanlah untuk mengambil untung semata, melainkan ada unsur lainnya yang juga tidak kalah penting yaitu berasaskan kekeluargaan.
Setelah cukup berkembang dan mendapat nilai positif dari masyarakat, mahasiswa dan pelajar kemungkinan besar yang kami lihat dari koperasi ini akan masuk ke tiap-tiap sekolah agar memudahkan dan strategis bagi para siswa untuk membeli ketika dibutuhkan. Dan disaat siswa benar-benar membutuhkan alat tulis tidak perlu harus repot-repot dan jauh-jauh.
Sejauh yang saya ketahui bahwa saat ini sudah jarang adanya koperasi di tiap daerah atau sekolah, sekalipun misalnya ada mungkin sudah jarang tersentuh oleh bantuan atau sudah jarangnya minat para pembeli yang koperasi tersebut menjadi sepi. Hal ini disebabkan sudah banyaknya gerai toko buku yang lebih modern, lebih strategis, lebih lengkap, lebih nyaman dan sering mengadakan diskon special dan event tertentu yang lebih menarik minat pelanggan. Dengan masalah lebihnya  ketertarikan masyarakat terhadap toko buku yang lebih modern membuat koperasi menjadi sangat jarang mendapat perhatian masyarakat yang ada.
Dan seperti saya pernah melihat secara sekilas ada juga koperasi yang didirikan di suatu kantor yang tidak sesuai dengan ketentuan yang sudah ada, misalkan koperasi di suatu kantor itu berada jauh dari jangkauan yaitu letaknya di basement parkiran kantor dan tempatnya pun terpencil dan sempit, sangat tidak sesuai untuk menarik minat pelanggan, juga tidak nyaman untuk melakukan transaksi dengan keadaan seperti itu.
Dengan pengamatan tentang koperasi yang pernah saya lihat dari situ saya merasa cukup bersyukur dengan didirikannya koperasi “Mitra Usaha” ini diharapkan dapat menumbuh kembangkan lagi minat organisasi di khalayak masyarakat, mahasiswa dan orang-orang yang ingin menciptakan lapangan kerja baru untuk mengembangkan kembali koperasi agar tetap ada, dan mencoba menarik kembali minat pelanggan dan msyarakat untuk membeli di koperasi.
Tumbuhnya koperasi ini juga dapat membuat suatu lapangan kerja baru yang lebih baik dan bermanfaat, dulu waktu saya SMA koperasi sebenernya sudah ada namun pada saat itu koperasi masih belum lengkap dan kurangnya tenaga anggota maupun staff yang bekerja, dan dulu masih banyak yang belum menfaatkan koperasi ketika mereka membutuhkan sesuatu itu yang mengakibatkan koperasi menjadi kurang sempurna dan mengurangi minat pembeli untuk dating ke koperasi tersebut.
Menurut saya, bukan hanya sekedar kelengkapan yang kita jual selain lain itu sikap ramah dari para anggota dan staff bertugas juga menjadi perhatian khusus agar pembeli tidak kapok dating lagi ke koperasi tersebut, sebaiknya menggunakan MOTO 5S yaitu : SENYUM, SAPA, SALAM, SOPAN, SANTUN agar menjadi daya tarik lebih bagi para pembelinya yang datang. Dengan moto 5s ini dari situ pelanggan bisa menilai bagaimana cara melayani nya.
Dan tenyata bukan hanya ketika SMA saya melihat ada terbentuk nya koperasi saat saya kuliah di kampus yang dulu juga ada koperasi, namun tidak dapat bertahan lama dan tidak berkembang pesat, dikarenakan selain kekurangan tenaga yang bertugas dan yang berjaga, harga yang ditawarkan saat itu cukup tinggi dan tidak sebanding dengan harga yang dijual ditoko buku di luar sekolah.
Dengan berbagai kelemahan atau kekurangan tersebut yang mengakibatkan keberadaan koperasi tidak bertahan lama dan tidak banyak terbentuk, karena sebagian orang berpikir akan lebih menguntungkan membuat took buku dan aturannya yang lebih simple ketimbang membuat koperasi yang sama-sama mengambil untung.
Itulah kekurangan koperasi yang ada di saat SMA dan di Kampus yang lama. Semoga dengan kekurangan yang saya lihat dari koperasi sebelumnya yang saya pernah temui, pelajaran tersebut agar bisa menjadi acuan kedepannya supaya di koperasi “Mitra Usaha”ini tidak ada lagi yang seperti itu lagi supaya menjadi lebih baik ke depannya dan tidak mementingkan keuntungan semata.
Namun, di koperasi sekolah saya dulu juga menjual kebutuhan sekolah selain alat tulis seperti dasi, tpi, gesper dan seragam sekolah. Dan juga ada khususnya pertokoan untuk fotocopy agar siswa-siswa yang ingin fotocopy lebih gampang. Pengurus koperasi di sekolah saya terdiri dari beberapa siswa yang ikut dalam anggota koperasi dan pengurus sekolah juga ikut menjadi pengurus koperasi, tugas guru di sekolah saya hanya mengawasi jalannya kegiatan koperasi di sekolah, seluruh warga sekolah turut memelihara dan menjaga koperasi sekolah.     
Koperasi sekolah sangat banyak manfaat nya, diantaranya memenuhi kebutuhan para siswa dan mengembangkan kesejahteraan siswa di dalam dan di luar sekolah. Koperasi merupakan alat untuk mengusahakan kebutuhan sekolah bagi para siswa.
Didalam menjaga koperasi dituntut untuk selalu bersikap ramah, teliti dan cermat dalam mengelolanya. Juga harus mencatat secara mendetail semua barang-barang yang masuk dan keluar. Dan dituntut untuk teliti untuk menghitung pemasukkan yang ada. Dan yang paling harus diperhatikan adalah pada saat menghitung jumlah harga barang yang dibeli oleh konsumen. Meskipun seperti pelayan toko, tetapi tidak ada salahnya untuk mencoba belajar menjaga dan mengelola koperasi. Dan yang paling penting dalam menjaga koperasi adalah sikap yang ramah yang harus selalu ditunjukkan kepada konsumen, meskipun terkadang ada konsumen yang bersikap kurang ramah dan cerewet menanyakan hamper semua harga barang.

Demikian cerita tentang yang bisa saya sampaikan mengenai koperasi “Alat Tulis Mitra Usaha” ini. Terima Kasih.

Senin, 12 Januari 2015

Tugas 8 Manusia dan Harapan ( Ilmu Budaya Dasar )


TUGAS ILMU BUDAYA DASAR
( BAB 8. Manusia dan Harapan )



NAMA : PRINCESSCA CHRISTINA TIRUKAN
NPM     : 1B214879
KELAS: 1EA32



A.  PENGERTIAN HARAPAN
Harapan berasal dari kata harap yang berarti keinginan supaya sesuatu terjadi sehingga harapan berarti sesuatu yang diinginkan dapat terjadi. Dengan demikian harapan menyangkut masa depan seseorang.
Setiap manusia mempunyai harapan. Manusia yang tanpa  harapan, berarti manusia itu mati dalam hidup. Orang yang akan meninggal sekalipun mempunyai harapan, biasanya berupa pesan kepada ahli warisnya. Berhasil atau tidaknya suatu harapan tergantung pada usaha orang yang mempunyai harapan.
Harapan harus berdasarkan kepercayaan, baik kepercayaan pada diri sendiri maupun kepercayaan kepada Tuhan yang maha esa, agar harapan terwujud, maka perlu usaha dengan sungguh-sungguh.
B. PERSAMAAN HARAPAN DAN CITA-CITA
Antara harapan dan cita-cita terdapat persamaan yaitu : keduanya menyangkut masa depan karena belum terwujud, pada umumnya dengan cita-cita maupun harapan orang menginginkan hal yang lebih baik atau meningkat.
C. PENYEBAB MANUSIA MEMPUNYAI HARAPAN
Menurut kodratnya manusia itu adalah makhluk social. Setiap lahir ke dunia langsung disambut dalam suatu pergaulan hidup, yakni di tengah suatu keluarga atau anggota masyarakat lainnya. Ada dua hal yang mendorong orang hidup bergaul dengan orang lain yakni :
1. Dorongan kodrat
2. Dorongan kebutuhan hidup
3. Kelangsungan hidup (survival)
4. Keamanan
5. Hak dan kewajiban mencintai dan dicintai
6. Status
7. Perwujudan cita-cita


D. CONTOH HARAPAN
Harapan saya : saya bisa mendapatkan IPK terbaik dan dapat lulus tepat waktu. Dan bisa menyelesaikan Penelitian Ilmiah. Hal tersebut bukan hanya harapan saya tetapi harapan kedua orang tua saya agar lulus tepat waktu. Harapan tersebut bisa terwujud dan terlaksana apabila saya melakukan kewajiban saya dengan baik sebagai mahasiswi.

Tugas 7 Manusia dan Kegelisahan ( Ilmu Budaya Dasar )


TUGAS ILMU BUDAYA DASAR
( BAB 7. Manusia dan Kegelisahan )



NAMA : PRINCESSCA CHRISTINA TIRUKAN
NPM     : 1B214879
KELAS: 1EA32


A.   PENGERTIAN KEGELISAHAN
Kegelisahan berasal dari kata gelisah yang berarti tidak tenteram hatinya, selalu merasa khawatir,  tidak tenang, tidak sabar, cemas. Sehingga kegelisahan merupakan  hal  yang menggambarkan seseorang tidak tentram hati maupun perbuatannya, merasa kawatir, tidak tenang dalam tingkah lakunya, tidak sabar ataupun dalam kecemasan.
Kegelisahan hanya dapat diketahui dari gejala tingkah laku atau gerak gerik seseorang dalam situasi tertentu. Gejala tingkah laku atau gerak.-gerik itu umumnya lain dari biasanya, misalnya  berjalan  mundar-mandir  dalam  ruang tertentu  sambil  menundukkan  kepala, memandang  jauh ke depan sambil mengepal-ngepalkan tangannya, duduk termenung sambil memegang kepalanya, duduk dengan wajah murung atau sayu, malas bicara, dan  lain-lain.
Kegelisahan merupakan salah satu ekspresidari kecemasan.Karena itu dalam kehidupan sehari-hari, kegelisahan juga diartikan sebagai kecemasan, kekawatiran ataupun ketakutan. Masalah kecemasan atau kegelisahan berkaitan juga dengan masalah frustasi, yang secara definisi dapat disebutkan, bahwa seseorang mengalami frustasi karena apa yang diinginkan tidak tecapai.
B.   SEBAB-SEBAB ORANG GELISAH
Apabila kita kaji, sebab-sebab orang gelisah adalah karena pada hakekatnya orang takut kehilangan hak-haknya. Hal itu adalah akibat dari suatu ancaman, baik ancaman dari luar maupun dari dalam.
C.  CONTOH ORANG GELISAH
Bila ada suatu tanda bahaya (bahaya banjir, gunung meletus, atau perampokan), orang tentu akan gelisah. Hal itu disebabkan karena bahaya itu mengancam akan hilangnya beberapa hak orang sekaligus. Misalnya hal hidup, hak milik, hak memperoleh perlindungan, hak kemerdekaan hidup dan mungkin hak nama baik.



D. USAHA UNTUK MENGATASI KEGELISAHAN
Mengatasi kegelisahan ini pertama-tama harus mulai dari diri kita sendir, yaitu kita harus bersikap tenang. Dengan sikap tenang kita dapat berfikir tenang, sehingga segala kesuliatan dapat kita atasi.
E. PENGERTIAN KETERASINGAN
Keterasingan berasal dari kata terasing dan kata itu adalah dari kata dasar asing. Kata asing berarti sendiri, tidak dikenal orang. Sehingga kata terasing berarti tersisihkan dari pergaulan, terpisahkan dari yang lain atau terpencil. Jadi kata keterasingan berarti hal-hal yang berkenaan dengan tersisihkan dari pergaulan, terpencil atau terpisah dari yang lain.
Terasing atau keterasingan adalah bagian hidup manusia. Sebentar atau lama orang pernah mengalami hidup dalam keterasingan, sudah tentu dengan sebab da kadar yang berbeda satu sama lain.
Yang menyebabkan orang berada dalam keterasingan itu ialah perilakunya yang tidak dapat diterima atau tidak dapat dibenarkan oleh masyarakat, atau kekurangan yang ada pada diri seseorang., sehingga ia tidak dapat atau sulit menyesuaikan diri dalam masyarakat.
CERITA SAYA : Saya pernah merasakan terasing ketika saya membuat kesalahan baik kesalahan yang besar maupun kecil, pasti aku langsung didiemin oleh beberapa orang disekitar ku, tetapi keterasingan ku pun itu tidak lama. Beberapa menit kemudian orang-orang disekitar ku itu sudah mulai ajak ngobrol dan bermain lagi.
F.  PENGERTIAN KESEPIAN
Kesepian berasal dari kata sepi yang berarti sunyi atau lengang, sehingga kata kesepian berarti merasa sunyi atau lengang, tidak berteman. Setiap orang pernah mengalami kesepian, karena kesepian bagian hidup manusia, lama rasa sepi itu bergantung kepada mental orang dan kasus penyebabnya.

G.3 MACAM PENYEBAB KESEPIAN
1.     Terpaku pada kenangan lama
orang yang meninggalkan anda tidak akan kembali, maka dari itu kita harus menata hidup kembali. Kenangan itu tidak harus dilupakan, namun juga tidak boleh menjadikan kita berhenti menjalani hidup. Karena kita masih hidup, maka kita harus tetap menjalani hidup.
2.     Penyesalan yang berkepanjangan
penyesalan itu boleh terjadi sebagai intropeksi diri untuk tidak mengulang lagi kesalahan yang sama, namun anda tidak boleh menjadi orang yang picik.
3.     Keinginan yang tak kesampaian
semua orang pernah mengalami kehilangan apa yang nyaris terwujud. Namun anda harus percaya bahwa kesuksesan itu pasti menjadi milik anda jika anda tidak berhenti berusaha. Jangan memilih untuk berhenti, menyesali dan tidak melakukan apa-apa.

H. PENGERTIAN KETIDAKPASTIAN
Ketidakpastian berasal dari kata tidak pasti artinya tidak menentu, tidak dapat ditentukan, tidak tahu, tanpa arah yang jelas, tanpa asal usul yang jelas. Itu semua adalah akibat pikirannya tidak dapat konsentras. Ketidakkonsentrasian disebabkan oleh berbagai sebab, yang jelas pikirannya kacau.
I.     PENYEBAB KETIDAKPASTIAN
Orang yang pikirannya terganggu tidak dapat lagi berfikir secara teratur, apalagi mengambil kesimpulan. Mereka menampakkan tanda-tanda obsesi, phobia, delusi, gerakan-gerakan gemetar, kehilangan pengertian, kehilangan kemampuan untuk menangkap sesuatu.
J.   USAHA MENGATASI KETIDAKPASTIAN
Orang yang tidak dapat berfikir dengan baik atau kacau pikirannya ada bermacam-macam penyebabnya. Untuk dapat menyembuhkan keadaan itu bergantung kepada mental si penderita. Andai kata penyebab sudah diketahui, kemungkinan juga tidak dapat sembuh. Bila hal itu terjadi, maka jalan yang paling baik bagi si penderita diajak atau pergi sendiri ke psikolog.
Bila penyebabnya itu jelas, misalnya rindu, obatnya mudah yaitu dipertemukan dengan orang yang dirindukan. Phobia atau jenis takut bisa dilatih dari sedikit, sehingga tidak takut lagi. Orang takut ular, takut ulat berbulu, dapat disembuhkan karena dibiasakan dengan benda-benda tersebut.